ATHERINIDAE English Indonesian


Atheriinomorus duodecimalis 6.0 cm SL

Atherinomorus duodecimalis (Valenciennes, 1835)
Tropical silverside

Diagnostic characters: Body slender; mouth small, upper jaw just reaching to a vertical through front margin of eye or slightly beyond it; ascending process of premaxilla short and broad; dentary with small tubercle at posterior end; preopercle notched; anus situated in front of pelvic- fin tips; hind margin of lateral scales entire. Dorsal rays V to VI-I, 8 to 10; anal rays I, 12-14; pectoral rays 14-17; longitudinal scale series 36-38; lower gill rakers 20-25.

Color: Greenish gray on back; a narrow (less than 1 scale width) silvery longitudinal band on side; one or two rows of dark spots usually present below midlateral band.

Remarks: Occurring in beaches and seagrass area. Maximum length 8 cm SL.

Similar species: Atherinomorus endrachtensis: dentary without tubercle at posterior end; anal rays I, 10-11; prominent black lines below midlateral band. A. lacunosus: upper jaw extending to or just beyond front margin of pupil; midlateral band wide, more than 1 scale width at anal fin origin. Hypoatherina species: ascending process of premaxilla long and narrow; dentary distinctly elevated posteriorly.

Distribution: Tropical Indo-West Pacific, from Sri Lanka to New Caledonia, northward to Philippines.



Atherinomorus duodecimalis (Vlenciennes, 1835)
Kaluna

Karakter diagnostik: Badan pipih; mulut kecil, rahang atas tepat atau sedikit melewati garis vertikal pinggiran depan mata; penonjolan selaput tulang rahang atas depan pendek dan lebar; keping penutup insang bagian depan mempunyai bentuk melengkung tajam; dubur terletak di depan ujung sirip perut; sisik di depan sirip punggung bagian belakang dilengkapi dengan selaput; pinggiran belakang sisik lateral tidak terpisah. Jari-jari sirip punggung V-VI-I, 9-10; jari-jari sirip dubur I, 12-13; jari-jari sirip dada 14-17; deretan sisik longitudinal 38-4; tulang saring insang bagian bawah 19-22.

Warna: Bagian belakang berwarna abu-abu kehijauan; pada sisi badan terdapat strip longitudinal keperakan yang sempit (lebar kurang dari satu lebar sisik); satu atau dua baris titik-titik (spot) gelap dibawah strip midlateral.

Keterangan: Terdapat di pantai dan padang lamun. Panjang baku maksimum 9 cm.

Jenis serupa: Atherinomorus endrachtensis-badan tinggi, sisik-sisik di depan sirip punggung tanpa selaput membran; A. lacunosus-badan tinggi, rahang atas tepat atau sedikit melewati pinggiran depan pupil mata; strip midlateral lebar, lebih dari 1 kali lebar sisik di permulaan sirip dubur; jenis Hypoatherina: penonjolan selaput tulang rahang atas depan panjang dan sempit; pada bagian belakang deretan gigi lebih terangkat tinggi dan terpisah.

Distribusi: Daerah tropis Indo-Pasifik Barat, dari Comores dan Madagaskar sampai Solomons, ke utara sampai Philippina, ke selatan sampai Kaledonia Baru.